Senin, 24 Desember 2007

Memulai dengan HTML

Penulisan skrip HTML dapat dilakukan dengan menggunakan HTML editor (WYSIWYG), seperti Macromedia Dreamweaver. Dapat juga menggunakan cara lain dengan teks editor biasa yaitu Notepad. Menggunakan cara pertama akan lebih mudah dan menyenangkan karena hasilnya dapat langsung dilihat dan tidak perlu mengetahui secara detail tag-tag HTML. Untuk cara kedua kelebihannya kita bisa menyisipkan perintah yang bukan merupakan default HTML.

Elemen dan Tag

Penjelasan:

  • Dokumen HTML selalu diawali dengan tag pembuka dan diakhiri dengan tag penutup .
  • Pada elemen head , dapat diisi dengan kode-kode untuk menuliskan keterangan tentang dokumen HTML.
  • elemen body berisi tag-tag untuk isi atau layout tampilan web.

Menuliskan Komentar
Menulis suatu komentar yang biasanya berisi mengenai penjelasan elemen dan tag, komenter ini tidak akan ditampilkan oleh browser.
contoh :

Memulai skrip PHP


Untuk memulai menjalankan skrip PHP, cukup menggunakan editor yang sudah terinstal bersama windows, yaitu notepad. Untuk linux menggunakan vi editor.
  1. Buka program Notepad, lalu tulislah skrip PHP berikut ini :

  2. Setelahitu disampan menggunakan file ekstensi php, caranya klik File > Save As, akan tampil kotak dialog, pada bagian Save in isi direktori C:\Apache\htdocs. Pada bagian Save as Type: All Files, dan File name: belajar.php.
  3. Hidupkan server Apache lalu buka browser anda, pada Address bar ketikkan http://localhost/belajar.php

Penjelasan:
  • Untuk menyimpan skrip php, maka penyimpanannya harus menggunakan ekstensi php. Apabila menggunakan web server phpTriad atau Xampp disimpan di direktori C:\Apache\htdocs, bila web server yang digunakan Appserv, maka lokasi penyimpanannya di C:\Appserv\www.
  • Untuk menjalankan atau melihat hasil penulisan skrip dengan menuliskan pada Address bar http://namaserver/namafile.php.
  • Perintah echo berfungsi untuk mencetak atau menampilkan sesuatu di layar.
  • Setipa perintah php selalu diakhiri dengan tanda ; (semikolon). Bila tidak ada tanda tersebut maka php akan membaca sebagai rangkaian perintah yang melanjutkan dari skrip sebulumnya.
  • Jangan lupa untuk selalu mengaktifkan Apache sebelum menjalankan web server.

Beberapa bagian web server XAMPP

  1. htdocs merupakan folder tempat file-file yang akan kita jalankan (sama dengan PhpTriad, sementara untuk Appserv folder bernama: www). Folder berada dilokasi instalasi Xampp secara default berada di C:\ Program Files\xampp\htdocs.
  2. phpMyAdmin merupakan bagian pengelolaan database MySQL yang ada di komputer. Sangat memudahkan kita, karena dapat mengelola databse secara web base, sehingga tidak terlalu dipusingkan dengan syntax SQL. Untuk membukanya masuk ke http://localhost/phpmyadmin
  3. control panel Xampp, merupakan halaman pengelolaan service yang ada di Xampp seperti menghentikan (stop) atau memulai (start) layanan. Jika control panel ini dijalankan dan kemudian di close (tdk dimatikan), maka akan ada tombol Xampp di kanan bawah layar (system tray), ini menandakan layanan Xampp masih bekerja.
  4. Mengaktifkan control panel. pada OS Windows, klik pada menu start (pojok kiri bawah), lalu pilih Program Files - Apache Friends - XAMPP = XAMPP control panel.

Instalasi PHP Menggunakan XAMPP

Xampp adalah sebuah freeware yang didalamnya sudah terdapat program php, apache dan mysql. Jadi kita tidak perlu repot untuk melakukan intalasi ketiga program tersebut sendiri-sendiri. Hal ini tentu saja sangat memudahkan kita.
Download Xampp
Software ini bisa di download di http://apachefriends.org/en/xampp.html , ada beberapa pilihan Xampp untuk berbagai sistem operasi. Saya memilih untuk OS Windows. Kemudian download Xampp (saat tulisan ini dibuat sudah versi 1.6.4) pilih installer, besar file 34 MB, kemudian simpan ke dalam komputer.
Instalasi

  1. Double klik pada file installer yangsudah di download
  2. Ikuti instruksi yang tertera dihalaman selanjutnya, untuk instalasi standar tidak perlu melakukan perubahan apapun, tinggal lanjutkan saja dengan klik next.
  3. Pada pilihan SERVICE SECTION beri tanda cek pada pilihan Apache dan MySQL as service.
  4. Klik tombol install.
  5. Instalasi akan berjalan dalam beberapa menit. Jika sudah selesai klik Finish.

Testing Localhost

  1. Setelah instalasi selesai, selanjutnya adalah melakukan testing localhost
  2. Aktifkan modul Apache, klik tombol star pada Apache hingga muncul “Running”
  3. Buka browser yang biasa digunakan kemudian ketik pada address bar: http://localhost, lalu tekan enter
  4. Browser akan masuk ke halaman http://localhost/xampp/splash.php
  5. Jika muncul halaman dengan logo dan tulisan Xampp, maka instalasi berjalan sukses.